.png "Author Photo"){kind=small}
KARO - Wakil Bupati Karo, Komando Tarigan, SP didampingi Pj. Sekda Karo, Dr. Drs. Eddi Surianta, M.Pd pimpin apel gabungan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Karo Jalan Letjen Jamin Ginting No.17 Kabanjahe. Senin 21 April 2025.
Pada kesempatan ini, Wakil Bupati menyampaikan bahwa masyarakat Kabupaten Karo sangat antusias dan mengapresiasi dengan diadakannya gotong royong oleh masing-masing perangkat daerah yang telah dilaksanakan selama dua minggu, terakhir dibeberapa titik yang ada di Kabupaten Karo.
“80% masyarakat yang ada di Kabupaten Karo sangat mendukung pelaksanaan gotong royong yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Karo,” ucapnya.
“Pada kesempatan ini, saya juga menghimbau seluruh perangkat daerah yang melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa dapat dilaksanakan tepat waktu agar penyerapan anggaran bisa maksimal,” pesan Wabup Komando Tarigan.
“Saya minta kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah dan unit kerja terkait untuk segera melakukan langkah-langkah percepatan dalam proses pengadaan barang dan jasa Tahun Anggaran 2025 terutama yang berkaitan langsung dengan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurut Wabup pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu aspek penting dalam mendukung pelaksanaan program dan kegiatan pemerintah daerah. Untuk itu, semua proses harus berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Supaya tidak ada penundaan yang dapat menghambat pelaksanaan program pembangunan sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.
Namun dia mengingatkan untuk tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian dalam percepatan pengadaan barang dan jasa tersebut. Ia ingin Kepala Perangkat Daerah jajaran Pemkab Karo untuk memastikan setiap tahapan pengadaan dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.
“Transparansi dan akuntabilitas harus dijaga dengan baik untuk menghindari terjadinya penyimpangan. Saya tekankan swkali lagi, agar semua pihak yang terlibat dalam proses pengadaan selalu bekerja dengan penuh integritas dan tanggung jawab,” tegasnya.
Wakil Bupati pun meminta agar seluruh pihak melakukan pengawasan yang ketat dan melaporkan setiap indikasi pelanggaran yang terjadi dalam proses pelaksanaan pengadaan barang dan jasa.
“Hindari tindakan yang dapat merugikan keuangan daerah dan mengganggu integritas kita sebagai aparatur sipil negara,” tandasnya.( GO2 )
