Anggota Komisi V DPR RI Musa Rajekshah Minta Pelindo Perhatikan Masyarakat Sekitar Pelabuhan

JAKARTA - Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Musa Rajekshah meminta Badan Usahan Milik Negara (BUMN) Pelindo untuk memperhatikan dan memikirkan masyarakat di sekitar pelabuhan Tanjung Priok dan tidak hanya terfokus pada pelayanan angkutan barang dan penumpang saja.

Hal tersebut disampaikan Musa Rajekshah pada Kunjungan Kerja (Kunker) On The Spot Komisi V DPR RI ke Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta. Senin 3 Februari 2025. Pertemuan ini terkait peningkatan sarana prasarana, pelayanan dan kepatuhan hukum dengan Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Dirut Pelindo, Dirut PT Jakarta International Container Terminal (JICT), dan Stake Holder lainnya.

Dalam Kunker tersebut, Musa Rajekshah yang biasa disapa Ijeck ini menyampaikan kepada Pelindo agar tidak hanya terfokus pada pelayanan angkutan barang dan penumpang saja namun Pelindo juga harus memikirkan masyarakat di sekitar Pelabuhan.

Menurutnya, masih banyak masyarakat sekitar pelabuhan yang kurang mampu secara ekonomi, pemukiman yang kumuh, tingkat pendidikan yang rendah, masalah tawuran dan kriminal, hingga persoalan narkoba yang tinggi.

"Saran saya kedepan melalui dana CSR Pelindo dan Perusahaan2 untuk membangun sarana2 pendidikan seperti sekolah SMK bahkan Perguruan Tinggi untuk mempersiapkan SDM generasi2 masyarakat sekitar agar kedepan ada perubahan yang lebih baik ,dan masyarakat tidak hanya sebagai tenaga kerja lapangan atau buruh kasar saja tapi bisa sebagai pimpinan2 dan staf2 di kantor."ucapnya.

Lanjutnya, apalagi kedepan, Industri Maritim semakin besar dan sudah dengan tehnologi digital. Sehingga, dapat membantu Pemerintah dalam peningkatan ekonomi juga penanganan masalah kriminal dan narkoba di lingkungan pemukiman sekitar Pelabuhan.

"Di Sumut ada juga seperti Pelabuhan Tanjung Priok yaitu Pelabuhan Belawan, disana juga masih banyak rumah masyarakat yang sangat tidak layak huni. Bahkan pasang surut itu terjadi dan rumah mereka kalau pasang tergenang air, saat surut hamparan sampah di bawahnya. Sementara rumah di sana mereka tidak punya lahan, akhirnya memakai lahan Pelindo yang tidak layak huni. Semoga kedepan pembangunan rumah susun di kawasan Pelabuhan Belawan dapat segera terealisasi."terang Ijek. Sembari meminta Pelindo dan Kementerian Perhubungan segera mengaktifkan seluruhnya pelayanan dalam usaha Pelabuhan Kuala Tanjung.