PEMATANGSIANTAR - Walikota Siantar dr.Susanti Dewayani. Sp.A, meresmikan Kios Pangan yang merupakan Kios Pangan pertama di Provinsi Sumatera Utara. Kios tersebut berada di Jalan Sibatu-Batu Blok 3, Kelurahan Bahsorma, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, Selasa 3 September 2024.
dr Susanti di acara Peresmian Kios Pangan Kota Pematangsiantar Tahun 2024, sekaligus Penerima Hibah dari Bank Indonesia (BI), Pada kesempatan tersebut, dr.Susanti juga menjelaskan, pihaknya akan mengupayakan pengadaan kios yang sama di Kelurahan-Kelurahan lainnya yang tersebar di delapan Kecamatan.
Dilanjutkan dr Susanti, BI juga menyerahkan hibah 1 unit Mobil Pengendali Inflasi. Tujuannya, membuka pasar murah ke kelurahan-kelurahan yang tidak terjangkau.
"Untuk itu, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank Indonesia," sebut dr Susanti.
Tidak lupa, dr Susanti mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah berkolaborasi dan bergerak bersama di dalam pengendalian inflasi di Kota Pematangsiantar. Juga kepada masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat atas support dan sumbangsihnya sehingga Kios Pangan dapat terwujud.
Di hadapan perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan undangan lainnya, dr Susanti memperkenalkan produk UMKM dari Kelurahan Bah Sorma yang cukup terkenal, yakni tapai. dr Susanti pun mengajak para undangan untuk mencicipinya.
Lebih lanjut dikatakan dr Susanti, ia memastikan Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar terus menggerakkan UMKM dan semua lini perekonomian, agar masyarakatnya bisa sejahtera, sejalan dengan visi-misi Pematangsiantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas.
Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Pematangsiantar Drs L Pardamean Manurung menyampaikan Kios Pangan ini merupakan program pemerintah melalui pangan nasional, yang ditindaklanjuti Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta bekerjasama dengan Badan Usaha Logistik (Bulog) dan stakeholder pangan lainnya dalam memberikan kemudahan akses pangan terjangkau bagi masyarakat.
"Harga juga akan lebih murah karena langsung diurus oleh produsen langsung, seperti Bulog, distributor, petani, dan pelaku pangan lainnya," tutupnya.
Di kesempatan yang sama, perwakilan Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI yakni Pokja Stabilisasi Pasokan Pangan Bapanas RI Yudhi Harsatriadi Sandyatma SSos MSc menyampaikan, pengadaan Kios Pangan menjadi pondasi untuk menjaga inflasi pangan di Kota Pematangsiantar.
"Kami berharap adanya Kios Pangan ini, tidak hanya pasokan dan harga yang stabil. Tetapi inflasi pangan juga terjaga, sehingga yang kita lakukan hari ini menjadi pondasi dasar bagaimana ke depan bisa menjaga inflasi pangan," tandasnya.
Perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumut Sri Ukur Sembiring SP MM mengapresiasi dr Susanti yang menjadi pertama launching Kios Pangan di Sumut.
"Harapan kami, di Kota Pematangsiantar, dengan 8 kecamatan, paling tidak ke depannya tiap kecamatan ada satu Kios Pangan, bahkan tiap kelurahan ada satu Kios Pangan. Dengan begitu penanggulangan inflasi pangan dapat terjaga dan terkendali," tandasnya.
Kehadiran dr Susanti di Jalan Sibatu-batu Blok 3 Kelurahan Bahsorma Kecamatan Siantar Sitalasari menjadi pusat perhatian warga. Warga berbondong-bondong dan rela menunggu momen tepat agar bisa berinteraksi dengan dr Susanti.
Selain sembako, sejumlah produk UMKM masyarakat di wilayah tersebut turut meramaikan acara pembukaan Kios Pangan.
Hadir dalam acara ini, Muqorobin Kepala Perwakilan BI Pematangsiantar, Wakapolres Pematangsiantar Kompol Ahmad Wahyudi, Kepala Perum Bulog Cabag Pematangsiantar Matius Sitepu, Kepala BPS Pematangsiantar Zulfan SE, Pimpinan Cabang Bank Sumut Pematangsiantar Suhardi Sembiring, para Asisten, pimpinan OPD, camat, lurah, dan perwakilan PT Flora Zia Muhammad. (Ril)