.png "Author Photo"){kind=small}
MEDAN - Pekerjaan rekonstruksi intersection menggunakan bahan material licin di Jalan Sudirman tepatnya di depan Rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara yang dilakukan oleh Pemko Medan "Menelan Korban" Tergelincir bagi pengguna jalan yang melintas. Selasa 21 November 2023.
Peristiwa tersebut tergambar pada video yang beredar di Tiktok dan grup-grup WhatsApp di kota Medan. Di dalam video tersebut jelas terlihat, seorang pengguna jalan yang melintas di persimpangan Jalan Sudirman, tepatnya di depan Rumah Dinas Gubernur Sumut, terjatuh tergelincir.
Dalam video si perekam mengatakan, "orang terjatuh lagi, hati-hati pak,uda nggak betul nih. Udah berapa kali orang terjatu, hati-hati ya, uda 18 kali orang terjatuh nih,.."ucap si perekam.
Sementara itu, Arsitek dari Universitas Sumatera Utara (USU) Wahyu Abdillah mengatakan bahwa pelaku pengerjaan proyek yang membangun jalan tersebut harus ditangkap. Di luar negeri, jika terjadi kecelakaan akibat desain jalan yang tidak baik, bisa dipidanakan.
Abdillah menegaskan, bahwa jalan dengan material licin tidak sesuai dengan standar keselamatan yang menjadi syarat dalam membangun jalan. Menurut Abdillah, material jalan yang paling baik adalah aspal agar ban kendaraan dapat melekat pada jalan. Pemasangan material licin justru membahayakan pengguna jalan dan melanggar standar keselamatan jalan.
"Jalan janganlan buat estetika. Tarok ajalah bunga-bunga biar indah. Ini bisa membahayakan pengendara, Palingan estetika itu di pinggir -pinggir jalan kalau ditengah jalan ada kendaraan lewat. Kan ada standarnya ini," ujarnya lagi sembari menekankan agar yang terlibat dipembangunan jalan itu dicopot semuanya.
"Karena harus ada standar keselamatan jalan. Harus diperhitungkan. Ini main proyek saja. Harus ditangkap orang-orangnya harus di proses," katanya.
